Dengan menggunakan kendaraan Ambulae jenazah Capt.Aan Husdianan tiba dipemakaman umum Allazhar Memorial Garden, Karawang Jawa Barat sekitar pukul 14.00 . Jenazah dibawa dari Halim Perdana Kusumah Jakarta, menuju pemakaman langsung disambut oleh sejumlah Pilot dan Pramugari dari Kartika Airlines yang datang lebih awal, kemudian diantarkan keliang lahat yang sudah dipersiapkan sejak rabu pagi.
Isak tangis mewarnai prosesi pemakan tersebut, dua anak kandung almarhun Capt Aan Angga dan adiknya ikut menggotong hingga keliang lahat untuk menguburkan ayahnya. Pemakaman dipenuhi oleh ratusan pelayat dari saudara, Kerabat, serta pegawai dari perusahaan Kartika Airlines, suasana duka mendalam kepergian almarhum, terutama istri dan anak anak korban.
Profil Capt. Aan dikenal kerabatnya sebagai orang yang periang, humoris, dan banyak berinisiatif. Jabatan Capt. Aan di Kartika Airlines sebagai direktur operasi, sebelumnya pernah berkarier di Bouraq selama 10 tahun ini menjadi Capt. Pilot.
Menurut Angga anak Almarhum, Capt.aa sosok ayah yang berjiwa pemberani, dan mengajarkan kepada anak kandungnya untuk jangan pernah takut naik peasat atau takut jadi pilot pesawat terbang. Angga berjanji akan meneruksan cita cita ayahnya.
Angga juga berharap pasca kejadian tragedi Sukhio zet Super 100 tidak terulang kembali, diketahui Capt. Aan sebelum tragedi Pesawat Sukhoi terjadi, alahmahum saat itu mendapatkan untuk menghadiri, undangan dan mengikuti uji coba naik Pesawat Sukhoi, karena kartika airline s adalah salah satu diantaranya merupakan castumer pesawat Sukhoi Super Zet 100, yang medapatkan undangan tersebut ( tvberita.com) /ul>
.JPG)
0 comments:
Post a Comment