view plainprint? view plainprint?
Kode script ChatBox Anda atau bisa diganti dengan kode widget atau apa sajalah terserah.....
ChatBox
Home » » Puluhan Imigran Timur Tengah Kabur Di Tangkap Warga

Puluhan Imigran Timur Tengah Kabur Di Tangkap Warga

Written By tvberita.com on Saturday 28 January 2012 | 19:18

KARAWANG ( TVnews.com ) - Aksi kejar-kejaran antara imigran gelap dengan petugas imigrasi terjadi di Kawarang, Jawa Barat. Sebanyak 80 imigran gelap ini berusaha menghindari kejaran petugas dan warga yang sebelumnya mengamankan mereka di Kantor imigrasi Karawang.

Awalnya, puluhan imigran gelap tersebut diamankan di Kantor Imigrasi Karawan setelah ditangkap di rest area Tol Karawang Timur tepatnya di rest area 57 pada Minggu (8/1/2012) dini hari tadi pukul 02.00 WIB.
Mereka nekad kabur setelah menjebol teralis kamar toilet ruang bagian belakang. Sebagian di antaranya kabur ke pemukiman warga Kelurahan Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat, ke arah Kota Karawang.

Penangkapan sejumlah imigran ini dibantu oleh warga setempat, bahkan aksi pengakapan tersebut diwarnai insiden pemukulan karena mereka berusaha melawan saat diamankan petugas.
Petugas terpaksa memborgol kedua tangan para imigran yang tertangkap, meski mereka sudah berusaha meminta tolong agar tidak diborgol tangannya. Puluhan imigran gelap ini mengaku kabur kerena takut dirinya dikembalikan ke negara asalnya.

Kasi Wasdakim Imigrasi Karawang, Tito Andrinato, mengatakan para imigran ini dari Jakarta hendak ke Surabaya dan ingin menyeberang ke Australia mengunakan kapal laut. Dari 80 imigran di antaranya belasan imigran mempunyai paspor resmi dan paspor UNHCR.

Ali Razazda, salah seorang imigran asal afganista, mengaku mereka ingin meminta suaka ke negara Australia untuk meminta perlindungan. Pasalnya di Negara mereka mengaku hidupnya telah terancam akibat perang Taliban.

Kini puluhan imigran timur tengah tersebut masih ditahan di kantor imigrasi karawang. Mereka masih dalam proses pendataan, dari 80 orang di antaranya 3 berhasil kabur. Rencananya mereka akan diserahkan ke UNHCR. ( TVnews.com )
Share this article :

0 comments:

Post a Comment