KARAWANG, TVBERITA.com - Dengan semangat gotong royong, masyarakat Desa Barugbug, Kecamatan Jatisari sudah mulai melakukan pengerasan jalan poros desa dan melakukan plesterisasi rumah miskin termasuk membangun jamban dan pos kamling. Gotong royong ini kembali digalakan Kodim 0604 Karawang dalam rangka BSMSS (Bakti Siliwangi Mangunggal Satata Sariksa) yang dibuka pada Selasa (22/5/2012) di SMPN Satu Atap 1 oleh Dandim 0604 Letkol Inf. R. Haryono.
Dijelaskan Komandan BSMSS, Kapten Inf. Suyono, kegiatan BSMSS ini sudah dimulai sejak 10 Mei 2012 kemarin, sengaja curi start supaya bisa mengejar tengat waktu yang telah ditentukan, yaitu pengerjaannya harus selesai sejak BSMSS mulai dibuka pada hari Selasa ini. Jika dihitung, perbaikan jalan termasuk rumah warga di desa ini bisa memakan waktu sebulan. Gotong royong BSMSS ini dilakukan puluhan anggota TNI dan masyarakat setempat.
Kata Suyono, kegiatan BSMSS di desa ini meliputi perbaikan jalan 800 meter dengan sirtu dan batu di Kampung Babakan Jinjing, kemudian plesterisasi sebanyak 18 rumah gubuk di Kampung Kalihegar dan Kampung Krajan. Selain itu, pada kegiatan ini pun sebanyak 50 rumah dibuatkan jamban, termasuk pengecoran jalan sepanjang 400 meter dan perbaikan jebatan. Demi keamanan bersama, di desa ini pun dibuatkan pos kamling dan peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Dandim 0604 Karawang, Letkol Inf. R. Haryono.
"Kita sangat ingin meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat dengan dibangunkan fasilitas penunjang, apalagi desa ini adalah desa yang berbatasan dengan Kabupaten Purwakarta dan Subang. Kita berharap melalui BSMSS ini masyarakat bisa terbantu secara sosial untuk menunjang ekonomi mereka," kata R. Haryono.
Sementara itu, Camat Jatisari, H. Asep Wahyu Suherman menjelaskan, dari 14 desa se-Kecamatan Jatisari, tercatat sekitar 20 persen jalannya rusak, termasuk di Desa Barugbug ini. Jalan rusak pun berada di sejumlah desa lainnya, diantaranya Desa Telarsari, Pacing, Jati Baru yang sangat parah dan Desa Suka Mekar. "Tahun ini, pembangnan tahap pertama di Kecamatan Jatisari ada 11 proyek, tahap kedua ada tiga proyek, semua proyek itu adalah perbaikan infrastruktur," ucapnya.
Kegiatan BSMSS ini akan berlangsung hingga 4 Juni 2012 dan rencananya akan ditutup oleh Bupati Karawang, H. Ade Swara. Diakui sejumlah warga, kegiatan BSMSS ini dirasakan manfaatnya, terutama mereka yang mendapat bantuan perbaikan rumah dan plesterisasi juga bantuan lainnya yang disalurkan pemerintah dan Kodim 0604 Karawang. (asep saepudin hasan)
Dijelaskan Komandan BSMSS, Kapten Inf. Suyono, kegiatan BSMSS ini sudah dimulai sejak 10 Mei 2012 kemarin, sengaja curi start supaya bisa mengejar tengat waktu yang telah ditentukan, yaitu pengerjaannya harus selesai sejak BSMSS mulai dibuka pada hari Selasa ini. Jika dihitung, perbaikan jalan termasuk rumah warga di desa ini bisa memakan waktu sebulan. Gotong royong BSMSS ini dilakukan puluhan anggota TNI dan masyarakat setempat.
Kata Suyono, kegiatan BSMSS di desa ini meliputi perbaikan jalan 800 meter dengan sirtu dan batu di Kampung Babakan Jinjing, kemudian plesterisasi sebanyak 18 rumah gubuk di Kampung Kalihegar dan Kampung Krajan. Selain itu, pada kegiatan ini pun sebanyak 50 rumah dibuatkan jamban, termasuk pengecoran jalan sepanjang 400 meter dan perbaikan jebatan. Demi keamanan bersama, di desa ini pun dibuatkan pos kamling dan peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Dandim 0604 Karawang, Letkol Inf. R. Haryono.
"Kita sangat ingin meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat dengan dibangunkan fasilitas penunjang, apalagi desa ini adalah desa yang berbatasan dengan Kabupaten Purwakarta dan Subang. Kita berharap melalui BSMSS ini masyarakat bisa terbantu secara sosial untuk menunjang ekonomi mereka," kata R. Haryono.
Sementara itu, Camat Jatisari, H. Asep Wahyu Suherman menjelaskan, dari 14 desa se-Kecamatan Jatisari, tercatat sekitar 20 persen jalannya rusak, termasuk di Desa Barugbug ini. Jalan rusak pun berada di sejumlah desa lainnya, diantaranya Desa Telarsari, Pacing, Jati Baru yang sangat parah dan Desa Suka Mekar. "Tahun ini, pembangnan tahap pertama di Kecamatan Jatisari ada 11 proyek, tahap kedua ada tiga proyek, semua proyek itu adalah perbaikan infrastruktur," ucapnya.
Kegiatan BSMSS ini akan berlangsung hingga 4 Juni 2012 dan rencananya akan ditutup oleh Bupati Karawang, H. Ade Swara. Diakui sejumlah warga, kegiatan BSMSS ini dirasakan manfaatnya, terutama mereka yang mendapat bantuan perbaikan rumah dan plesterisasi juga bantuan lainnya yang disalurkan pemerintah dan Kodim 0604 Karawang. (asep saepudin hasan)
0 comments:
Post a Comment