KARAWANG. Tv.berita.com- Sungguh malang nasib Bocah berusia empat tahun (Wln Red) yang bertempat tinggal di Desa Kampung Sawah, Dusun Pasar RT 01/RW01 Kecamatan Tirtajaya, Bocah kelahiran karawang ini ditemukan tewas di sekitaran irigrasi yang jaraknya kurang lebih 150 meter dari rumahnya yang ada di Desa tersebut. kondisi bocah tersebut mengenaskan dan tak bernyawa akibat tenggelam di saat bernang bersama tiga orang temanya.
Ketika korban tersebut ditemukan oleh masyarakat sekitar di saluran irgasi yang ada didesa tersebut warga masyarakat yang menemukan belum mengetahui dari mana korban tersebut berasal, karena pada Saat itu korban ditemukan oleh masyarakat sekitar pada jam 14.15siang hari.
Menurut Salah satu keterangan Masyarakat Iswan Warga Kampung sawah Saat ditemui Team Tv.Berita, di lokasi kejadian mengatakan, ketika korban ini ditemukan kami pun belum mengetahui dari mana tempat tinggal korban, dan korban pun sudah tidak bernyawa, sekitrar 15menit kemudian di saat warga masyarakat semakin banyak baru mengetahui bahwa korban tersebut merupakan anak dari Salah satu warga yang ada di Dusun Pasar RT 01/RW01 Desa Kampung Sawah Kecamatan Tirtajaya,”Pungkasnya.
Dari keterangan yang dikumpulkan saat TKP, menurut Wasdi Selaku keluarga Korban Menjelaskan, orang tua dari korban ini telah pisah, ibunya tinggal dijakarta, dan korban (wl) tinggal bersama bapaknya, dan disaat kejadian bapaknya tidak mengetahui apa-apa karena memang tidak ada dirumah, menurut keterangan dari beberapa orang temanya bahwasanya korban dan tiga orang temanya mandi bersama di irigasi, saat itulah korban tenggelam, Jelasnya
kejadian ini terjadi disaat (wln) mandi bersama dengan tiga orang temanya di irigasi, memang tidak diketahui oleh masyarakat lainya, kondisi tersebut dikatakan oleh temanya sendiri yang berenang bersama (wln), ini merupakan kejadian murni, kami tidak akan menuntut kepihak manapun, dan kami sekelaurga telah menyepakati dengan surat pernyataan bahwa korab jenajah korban tidak perlu ditindak lanjuti oleh pihak kepolisia untuk melakukan otopsi, Namanya Anak Kecil Tidak mengetahui apa, dan semuya nya udah terjadi, kami hanya bisa menyerahkan semuanya kepada yang kuasanya, katanya. (Futri Alfiah)
0 comments:
Post a Comment