view plainprint? view plainprint?
Kode script ChatBox Anda atau bisa diganti dengan kode widget atau apa sajalah terserah.....
ChatBox
Home » » Busway Jurusan Terminal Bekasi Kembali Beroperasi

Busway Jurusan Terminal Bekasi Kembali Beroperasi

Written By tvberita.com on Saturday 21 April 2012 | 21:55







BEKASI ( TVberita.com)- Setelah hampir tiga pekan pengoperasian angkutan perbatasan terintegritasi busway, aptb, di Bekasi, sempat dihentikan lantaran adanya aksi protes dari sopir angkutan lain. Sabtu pagi aptb atau Feeder Busway mulai beroperasi kembali. Pengoperasian Feeder Busway kali ini mendapatkan penjagaan ketat pihak kepolisian .

Suasna terminal induk kota bekasi Sabtu pagi, kembali dihiasi dengan hadirnya Armada bus angkutan perbatasan terintegritasi, aptb , atau Feeder Busway. sebelumnya angkutan masal ini sempat berhenti beroperasi selama tiga pekan lantaran mendapatkan protes keras dari sopir angkutan nol satu dan tiga perempat Pengoperasian Feeder Busway kali ini mendapatkan penjagaan ketat dari pihak kepolisian, para petugas kepolisian berjaga-jaga di setiap sudut terminal dan juga di dalam ruang angkutan.

Selain mendapat penjagaan ketat pihak kepolisian, pengoperasian Feeder Busway kali ini terpaksa merubah rute perjalanan. Jika sebelumnya rute perjalanan melalui jalan Cut meuthia, tol bekasi Barat, Jor, Cakung kemudian pulogadung. Saat ini rute perjalanan melalui jalan Cut Meuthia, Tol barat, tol dalam kota, Cempaka Putih, Perintis kemerdekaan kemudian Pulogadung.

Hingga saat ini pihak terminal kota Bekasi baru mengoperasikan 3 unit kendaraan Feeder Busway dari lima belas kendaraan yang telah disediakan. Sementara untuk jurusan Bekasi terminal Kampung Rambutan belum beroperasi.

Sejumlah warga berharap keberadaan Feeder Busway di Bekasi, segera direalisasikan dengan maksimal, lantaran kebutuhan angkutan umum di Bekasi semakin meningkat, warga juga mengaharapkan adanya sebuah angkutan masal yang nyaman dan aman bagi masyarakat. ( Asep Astrajingga –Tvberita.com).





BERITA SEBELUMNYA

Share this article :

0 comments:

Post a Comment