BEKASI. TVBERITA.com - Kelangkaan gas elpiji yang terjadi disebabkan karena pasokan gas dikurangi sejak bulan Februari 2012 lalu. Sebagian masyarakat di beberapa wilayah di Kota dan Kabupaten Bekasi mengeluhkan langkanya gas elpiji ukuran 3 kilogram. Pasalnya, di beberapa agen maupun di distributor untuk penyediaan gas elpiji mulai di batasi .
Pemasokan Gas Elpiji di Bekasi Terbatas “Sekarang susah nyari gas, yang ukuran 3 kg di took, agen maupun di warung-warung klontong adanya hanya sedikit, itu pun di batasi, jadi kami sangat terpaksa berebut untuk mendapatkan gas elpiji yang berukuran 3 kg untuk keperluan memasak,” kata Janah, warga Cikarang Timur, senin, (4/6).
Sementara di agen PT Empang Guci Sakti, di Jalan Dewi Sartika 74 Bekasi Timur, Kota Bekasi. Menurut Humasnya, Sudin Nurjaman, pasokan gas elpiji saat ini memang sudah dibatasi. Biasanya, dalam satu hari perusahaannya menerima empat truk atau 560 tabung gas elpiji ukuran 3 kilogram, kini berkurang hanya tiga atau dua truk sehari atau sekitar 200 tabung gas.
Sudin menjelaskan, meskipun pasokan gas terbatas, namun pihaknya tidak menaikkan harga. Satu tabung elpiji ukuran 3 kilogram dijual sesuai harga lama, yakni Rp 11.850. Sementara di tingkat pangkalan dan pengecer, harganya berkisar Rp 13.500.
Perbedaan harga dipatok berbeda oleh masing-masing pengecer karena disesuaikan dengan pelayanan yang telah kami berikan, seperti pengantaran dan pemasangan.“Terpaksa kita harus melalukan pemerataan distribusi tabung gas ukuran 3 kg ke agen-agen, biar kebagian semua. Kalau dibilang kurang, ya pasti sangat kurang,” ( Rosyid)
0 comments:
Post a Comment