SUBANG, TVBERITA.com - Sungguh malang nasib keluarga Acim dan Yayah, warga Kampung Guhanaya, Desa Salamjaya, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Subang, yang harus rela menerima kelahiran seorang bayi tanpa memiliki bibir dan langit-langit.
Ujang, nama bayi laki-laki yang baru berusia satu bulan tersebut hanya dapat menangis seharian. Tanpa memiliki bibir dan langit-langit membuat ujang tidak dapat menyusui dari ibunya. Susu formula pun menjadi alternatif dengan menggunakan botol itu pun setelah dipasang langit-langit palsu.
Menurut ibu bayi, Yayah, sebelumnya ujang tidak dapat menerima asupan makanan atau asi karena tidak memiliki birbir dan langit-langit untuk menyedot asi. Namun setelah dipasang langit-langit palsu, kini ujang dapat menerima asupan makanan itu pun hanya susu formula dengan menggunakan dot.
“Ujang, sebelumnya tidak dapay menerima asupan makanan apapun, tapi kini setelah dipasang langit-langit palsu anak saya dapat menerima asupan susu itupun harus menggunakan dot.” Ujar yayah dikediamannya
Dengan pekerjaan sebagai serabutan yang penghasilan seharinya hanya tiga puluh ribu rupiah, acim tidak dapat berbuat apa-apa dengan anak keduanya ini. Keluarga hanya dapat berharap agar ada dermawan yang sedia memberikan bantuan agar anaknya segera dioperasi sehingga normal seperti anak lainnya. ( Tinta Hijau.com )
0 comments:
Post a Comment