SUKABUMI, TVBERITA.com Untuk meningkatkan penghasilan para petani Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Sukabumi, belum lama menggandeng investor asal Negeri Jepang dalam menanam tanaman jarak pagar. Adapun penanaman tanaman jarak tersebut rencananya akan di mulai Juli 2012 mendatang.
 
            “ Memang sangat tidak mudah untuk meyakinkan pihak investor maupun para petani dalam menanam tanaman jarak pagar. Lantaran, dari hasil evaluasi di lapangan tidak sedikit  para petani mempertanyakan keseriusan investor dalam membeli tanaman jarak nantinya kata Ketua KTNA Kabupaten Sukabumi, Maman Suparman.
 
            Dikatakan Maman, hal yang wajar adanya keragu-raguan para petani terhadap investor luar  tersebut. Pasalnya para petani pernah trauma. Karena beberapa tahun ke belakang memang ada program penanaman tanaman jarak. Akan tetapi ketika tanaman jarak  tersebut  panen, petani kebingungan  harus dijual kemana, terang Maman kepada wartawan Kamis (21/6)
Untuk menyakinkan para petani, ungkap Maman, pihanya secara langsung membawa investor dari Jepang tersebut bertatap muka dengan para petani. Dan upaya ini ternyata membuahkan hasil dan harapan kembali bagi para petani di wilayahnya. Bahkan investor yang dipertemukannya ternyata memberian kemudahan terhadap para petani, seperti halnya penyiapan bibit dan pupuk bagi petani. Kemudian pihaknya berharap berharap program kerja sama ini akan berkesinambungan. Karena para petani sangat mengharapkan adanya tambahan penghasilan dari tanaman jarak  tersebut, tandasnya
 
Sementara salah Agus seorang petani asal Kecamatan Ciracap Kabupaten Sukabumi, mengatakan dengan adanya program penanaman tanaman jarak ini kembali merasa bersemangat dan ingin secepatnya menanam tanaman jarak tersebut, namun pihaknya juga berhaap agar investor tersebut jangan terlalu mengumbar janji.
 
            “Kami berharap investor tersebut jangan terlalu mengumbar janji, kami khawatir kejadian yang sama seperti dulu terjadi lagi, sudah susah payah menanam tanaman jarak tersebut ternyata mubajir, ungkapnya(DD/WP)